Pengertian Penampakan Gen dan Macam Interaksi Gen
Sejak diakuinya Hukum Mendel (segregasi dan berpadu bebas) maka banyak dil akukan penelitian ke arah genetika. Namun rasio Mendel seperti 3:1 dan 9:3:3:1 tidak selalu terjadi dalam semua persilangan. Nisbah fenotipe maupun genotipe yang dihasilkan Mendel akan diperoleh seandainya terpenuhi kondisi tertentu, yaitu (a) setiap sifat hanya ditentukan oleh satu lokus; (b) alel dalam setiap lokus bersegregasi bebas dari lokus lain; dan (c) gen-gen yang di pelajari terdapat pada inti.
Ternyata kondisi ini tidak selalu terpenuhi, oleh karena itu akan sering ditemukan penyimpangan d ari nisbah Mendel. Penyimpangan ini dapat dijelask an bahwa terdapat karakter-karakter yang dipengaruhi oleh lebih dari sepasang gen yang berinteraksi. Interaksi inilah yang akan memunculkan berbagai variasi fenotipe, meskipun hukum dasar pewarisan si fat keturunan sama dengan Mendel.
Pengertian Penampakan Gen
Gen adalah unit pewarisan sifat bagi organisme hidup. Bentuk fisiknya adalah urutan DNA yang menjadi suatu protein, polipetida, atau seuntai RNA yang memilki fungsi bagi organisme yang memilikinya. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penampakan gen adalah penampakan yang terdapat pada unit pewarisan sifat bagi organisme hidup.
Penampakan suatu gen dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti lingkungan, umur, jenis kelamin, fisiologis, genetik dan faktor lainnya.
Macam – Macam Interaksi Gen
Interaksi gen ada 2 macam, yaitu :
1. Interaksi intraalelik : gen-gen yg saling mempengaruhi terletak pada lokus yg sama.
2. Interaksi interalelik : gen-gen yg saling mempengaruhi terletak pada lokus yg berbeda.
Pada interaksi gen, dikenal adanya 2 macam sifat, yaitu:
Hipostasis : Gen yang ditutupi oleh gen epistasis, sehingga sifatnya tidak akan tampak.
Epistasis : Gen yang menutupi atau menyembunyikan gen pasangannya.
Kesimpulan
1. Interaksi gen yaitu keadaan saling mempengaruhi antar beberapa gen.
2. Penampakan gen adalah penampakan yang terdapat pada unit pewarisan sifat bagi organisme hidup.
3. Interaksi gen ada 2 macam, yaitu :
a. Interaksi intraalelik.
b. Interaksi interalelik
4. Macam-macam Epistasis :
a. Epistasis Dominan.
b. Epistasis Resesif.
c. Epistasis Dominan-Resesif.
d. Epistasis Dominan-Ganda.
e. Epistasis Resesif Ganda.
f. Gen ganda dengan efek kumulatif.