4 Manfaat DNA dan Gen Dalam Teknologi

Di temukannya DNA sebagai m ateri genetik telah memberi kontribusi pada berbagai bidang keilmuan yang bermanfaat untuk masyarakat yaitu di bidang:

4 Manfaat DNA dan Gen Dalam Teknologi

1. Rekayasa genetik
Biologi m odern dan biokim ia menggunakan teknologi rekombinan DNA secar intensif. Rekombinan DNA adalah sekuens DNA buatan manusia yang  dibangun dari sekuens DNA  Rekombinan DNA tersebut da pat ditransfor m  kedalam organisme dalam bentuk plasmids menggunakan viral vektor. Organisme yang telah tertransform asi tersebut  dapat digunakan untuk memperoleh produk tertentu, misalnya protein rekom binan, yang dapat digunakan untuk penelitian kedokteran.

2. Forensik
DNA digunakan untuk identifikasi pada   sample darah, semen, kulit, air liur dan rambut sebagai sidik ja ri DNA atau lebih tepatnya profiling DNA.  Pada  profiling DNA untuk membedakan identitas antar individu digunakan metode minisatelite yang mendasarkan pada panjang dan jenis bagian DNA berulang.   Teknik ini biasanya sangat diandalkan untuk mengidentifikasi pelaku kejahatan.   Profiling DNA pertama  kali dikembangkan  tahun 1984 oleh ahli genetik Inggris Sir  Alec Jeffreys dan pertama kali digunakan da lam ilmu forensik  pada kasus pembunuhan Enderby pada tahun 1988. Profiling DNA juga dapat digunakan untuk mengidentifikasi korban pada kasus kecelakaan massal.

3. Bioinformatika
Bioinformatika mencakup manipulasi, pencarian dan penggalian data sekuens DNA.  Perkembangan teknik penyimpanan dan pencarian sekuens DNA telah memicu ke majuan penerapan ilmu komputer terutama  string searching algorithms, machine learning dan database theory.

4. DNA dan komputasi

DNA pertama kali digunakan dalam  penghitungan  masalah  Hamiltonian path, sebuah masalah NP-complete.  Komputasi DNA bermanfaat pada kom puter elektronik dalam  penggunaan daya, ruang dan efisiensi karena kem ampuannya menghitung pada sebuah cara yang sangat paralel.   Sejum lah masalah lain termasuk simulasi mesin abstrak, masalah boolean satisfiability  telah dapat dianalisis menggunakan komputasi DNA.   Karena  kekompakannya, DNA jug a memiliki peranan teoritis dalam cryptography.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel