Cara Menetapkan Spesifikasi Server Jaringan Komputer
Menetapkan spesifikasi Server
Secara umum suatu mesin yang akan dijadikan server untuk apikasi jaringan maupun lalulintas jaringan, harus mempunyai spesifikasi teknis yang maksimal bahkan ideal untuk dapat melayani permintaan dari klien dengan tingkat kestabilan yang tinggi. Selain memiliki spesifikasi standard untuk perangkat input dan output, suatu mesin server harus memiliki spesifikasi dari mesin pengolah datanya, terutama kapasitas kerja dari prosesor dan memori luar (RAM), yang bergantung dari sistem operasi dan aplikasi server yang akan membebaninya.
Prosesornya disarankan dari generasi terbaru yang mempunyai kapasitas cache maksimal. Selain itu, perlu diperhatikan pula kapasitas memori eksternal (RAM) yang menunjang kinerja dari prosesor, kapasitasnya minimal harus dapat melayani seluruh proses yang akan dilakukan oleh prosesor, agar sistem tidak mengalami kondisi hang.
Jika dilihat dari fisiknya, server terbagi dua jenis, yaitu:
1. Dedicated Server, yaitu mesin yang secara khusus dirancang vendor, baik secara fisik maupun fungsi untuk keperluan aplikasi tertentu. Mesin ini mempunyai spesifikasi yang maksimal sehingga dapat memberikan layanan terbaik bagi klien yang memanfaatkan layanannya.
2. PC Server, yaitu komputer PC yang difungsikan sebagai penyedia aplikasi jaringan komputer maupun pengatur lalu lintas jaringan komputer. Untuk fungsi ini, spesifikasi PC harus diperhatikan, sebab jika spesifikasinya kurang mendukung layanan yang disediakan maupun request dari klien, akan menghambat kinerja layanan server tersebut. Spesifikasi minimal dari mesin server biasanya satu tingkat di atas klien.
Pada penerapannya, server dapat difungsikan untuk penyedia layanan dan pengatur lalu lintas jaringan secara terpisah ataupun bersatu dalam satu mesin.
Pada saat menyusun konfigurasi suatu layanan pada jaringan komputer, dalam satu server dapat diberikan satu atau beberapa aplikasi. Penggunaan satu aplikasi pada satu mesin server dapat memfokuskan fungsi layanan server tersebut sehingga dapat memberi kinerja yang cukup tinggi. Akan tetapi, penggunaan banyak layanan pada satu mesin server juga banyak manfaatnya, diantaranya adalah efisiensi perangkat dan integrasi layanan.
Pada organisasi jaringan komputer berskala luas, sebaiknya mesin yang digunakan untuk layanan jaringan komputer menggunakan Dedicated Server dengan pengkhususan fungsi dari penyediaan layanan masing-masing.
Sementara untuk organisasi jaringan komputer terbatas, seperti Local Area Network, bisa saja mesin yang digunakan sebagai Server menggunakan PC Server, dan layanan aplikasinya pun dapat dibuat beberapa aplikasi pada satu mesin. Contohnya jaringan komputer sebuah Internet Café. Pada sistem ini, fungsi Billing Server dan fungsi layanan server lainnya dapat disatukan dalam satu mesin. Hal ini dikarenakan traffic Warung Internet tidak terlalu sibuk.